Jumat, Februari 07, 2014

Putus

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata “Putus” mempunyai beberapa pengertian.
 

Satu.
 

Sebut saja Mawar, tapi bukan Mawar AFI. Gadis remaja yang baru belajar logaritma ini menjadi primadona di sekolahnya, terutama di hati Budi yang sempit. Perasaan Budi ini sudah meluap-luap, jauh sebelum Mawar menerima pertemanannya di Facebook. Sambil menabung keberanian, Budi bersama tim kreatifnya mematangkan rencana untuk menembak Mawar saat upacara bendera. Senin berikutnya, nama Budi resmi terukir indah di hati Mawar :)
 

Namun kemesraan itu tidak berlangsung lama. Di suatu malam minggu, Budi mengirimkan telegram kepada Mawar. Bunyi pesannya begini, “Maaf sayang, hari ini kita batal nonton ya. Kaki aku putus dimakan jerapah tadi siang.” Mawar yang saat itu sangat kecewa lalu meluncurkan rudal ke rumah Budi. Seribu hari kemudian, nama Budi sudah resmi terukir indah di batu nisan dari keramik :(
 

Dalam kasus ini, putus adalah ada bagian yang terlepas.
 

Dua.
 

Karena Sleman adalah Jogja coret, Soni dan kekasihnya menyebut hubungan mereka sebagai hubungan jarak jauh. Hingga tulisan ini diturunkan, belum ada rencana dan niat dari pemerintah untuk menerbitkan undang-undang LDR tentang pembagian zona pacaran di wilayah Indonesia.
 

Padahal cukup dengan naik delman-istimewa-ku-duduk-di-muka, Soni dapat mencapai kediaman kekasihnya di Jogja kurang dari setengah jam. Bila penghasilannya sudah cukup, Soni berencana membeli elang biar makin gaul dan sesekali bisa mengantar ibunya belanja baju di Paragon Solo.
 

Waktu berubah, selera musik Soni pun berubah. Dipengaruhi oleh idolanya Janeta Janet dan lagu pacar-lima-langkah, Soni memutuskan untuk mengontrak di dekat rumah kekasihnya di Jogjakarta. Sambil membuka usaha baru disana, laundry kiloan, demi menambah penghasilan. Hidup Soni sekarang sangat bahagia karena selalu dikirimkan makan siang dan cucian rumah kekasihnya.
 

Dalam kasus ini, putus adalah pengambilan suatu keputusan yang rasional.
 

Tiga.
 

Jatuh cinta itu musuh akal sehat.
 

Ada saat dimana pasangan menghadapi masa sulit dalam hubungan mereka karena ketidakmampuan seorang dalam menyeimbangkan keintiman di dalamnya. Bagaimana caranya menyayangi orang lain tanpa kehilangan dirinya sendiri. Bagimana caranya melakukan kesenangan pribadi tanpa menyengsarakan teman hidupnya.
 

Sampai dimana permasalahan tersebut tidak dapat diselesaikan, pasangan memilih untuk putus karena tidak ada lagi rasa saling percaya.
 

Dalam kasus ini, putus adalah mengakhiri hubungan karena suatu keadaan, atau sudah tidak ada rasa saling percaya terhadap pasangan. 
 

***

Tumbuh adalah kepastian, dewasa adalah pilihan. Setiap hari dalam setiap kesempatan, manusia selalu dihadapkan oleh pilihan. Memilih untuk menunda kedewasaan bukanlah pilihan yang baik.

Terima kasih banyak.
19/12/2010 – 2013